Contoh Proposal Kerjasama Dalam Peningkatan Usaha

Contoh Proposal Kerjasama – Kerjasama ialah sebuah hubungan di antara dua sebelah pihak mengenai satu tugas atau kebutuhan yang dilandasi oleh konsep sama-sama memberikan keuntungan.

Pada suatu usaha atau usaha, kerjasama menjadi sebuah sisi yang penting dalam peningkatan usaha. Atau dapat disebutkan proposal kerjasama itu sebuah alat untuk mendukung keberhasilan. Kita kerap menyaksikan dan dengar info, baik melalui media bikin maupun electronic mengenai kerjasama yang sudah dilakukan perusahaan besar.

Kompetisi di dunia usaha atau usaha dalam merebutkan pasar atau customer, secara automatis sudah menggerakkan dan memaksakan perusahaan selalu untuk lakukan pengembangan dalam produknya.

Taktik marketing dengan ajukan proposal kerjasama direncanakan sebegitu rupa agar dapat mendapat simpati pasar, dan otomatis menaklukkan perusahaan tandingan.

Pola Proposal Kerjasama

Berikut rincian dari tiap materi dalam proposal kerjasama:

1. Background

Background sebuah penjelasan berkenaan kondisi atau keadaan yang ditemui, yang selanjutnya dirumuskan jadi sebuah kesempatan usaha.

Ditulis secara struktural, diawali dari tahapan mengenali kondisi sampai pendefinisian permasalahan. Hingga, pada akhirannya membuat suatu ringkasan, kenapa kerjasama ini harus dilaksanakan.

2. Isi proposal kerjasama

Sisi isi sebagai pokok dari materi yang bakal dikatakan dari keseluruhnya isi proposal. Sisi ini mencakup wujud kerjasama yang dijajakan, mekanisme penghitungan keuntungan, dan ketetapan ketentuan yang lain yang menerpasi kerjasama itu.

3. Penutup

Sisi penutup meliputi keinginan akan keutamaan berkenaan penawaran yang Anda sampaikan itu untuk selekasnya dikerjakan.

Sisi ini menyampaikan keinginan dan perkataan terima kasih kepada pihak calon client atas waktu dan peluang yang sudah diberi.

4. Tambahan-lampiran

Untuk memperkuat status daya tawar Anda, di bagian akhir proposal kerjasama disertakan beberapa hal yang tersangkut prestasi Anda.

Misalkan company profil perusahaan yang berisi keunggulan dan prestasi prestasi perusahaan Anda, seperti staff professional yang dipunyai, penghargaan penghargaan yang sempat diterima, maupun beberapa proyek besar yang sempat ditangani.

Arah Kerjasama

Beberapa arah yang akan diraih dari pengajuan proposal kerjasama, seperti berikut:

1. Perkuat status produk dengan tandingan

Factor kompetisi untuk merebutkan pasar berpengaruh pada keberlangsungan hidup perusahaan. Tiap seksi atau departemen sebuah perusahaan terus memeras otak supaya kehidupan mereka jadi berlanjut.

Sisi reseacrh and development (R&D) dengan sebegitu rupa lakukan pengembangan pada produk yang bakal dipasarkan agar dicintai oleh customer. Sedang, sisi pemasaran membuat taktik marketing yang pas dan tepat, supaya marketing produk mereka pas target.

Tidak ada produk yang prima atau mungkin tidak mempunyai kekurangan. Prima memiliki pemahaman jika produk itu dalam penjualannya selalu tertinggi dibandingkan tandingan rivalnya.

Anda saksikan, tidak ada produk yang mempunyai customer yang luas, sanggup bertahan di dalam periode waktu yang lama. Factor kelebihan serta kekurangan dari produk ini yang jadikan sebuah bukti jika memanglah tidak ada produk yang prima.

Sebagai contoh sebuah produk A mempunyai tingkat pemasaran yang rendah, tetapi sudah mempunyai jaringan marketing yang luas. Sedang perusahaan B, tingkat penjualannya tinggi, tetapi tempat marketingnya cuman meliputi daerah daerah tertentu saja.

Kondisi itu dapat digunakan oleh kedua pihak perusahaan dengan bekerja bersama dan jadikan sebuah produk yang kuat. Pemasaran tinggi dan marketing yang luas.

2. Meluaskan jaringan marketing

Tidak tiap perusahaan sanggup lakukan aktivitas untuk meluaskan tempat marketing mereka. Selainnya untuk memotong biaya yang dikeluarkan, untuk kurangi beban perusahaan.

Sebagai contoh, perusahaan operator mobile yang baru, untuk meluaskan jaringan signal, perusahaan harus membuat atau membangun tower (menara pemancar) setiap tempat tertentu.

Karena kebatasan dana, benar-benar mustahil untuk membangun banyak menara pemancar sekalian karena untuk satu menara pemancar saja memerlukan ongkos yang besar.

Oleh karenanya, perusahaan perlu lakukan kerjasama dengan faksi lain, misalkan dengan perusahaan operator lain atau mungkin dengan radio-radio yang mempunyai mekanisme pemancar yang oke.

3. Selamatkan perusahaan

Bila kalah dalam kompetisi, karena itu resikonya ialah gulung alas atau pailit. Ini sudah pasti tidak diharapkan oleh seluruh orang atau perusahaan. Tetapi, dalam realita hidup, ada yang menang dan ada yang kalah.

Bila perusahaan ditempatkan pada kondisi yang semacam ini, karena itu bila tidak mengatakan pailit, mereka harus dapat cari tambahan modal fresh untuk hidupkan kembali perusahaan. Satu diantaranya dengan cari investor yang ingin memberikan modal pada perusahaan.

Investor itu dapat perseorangan atau perusahaan. Tetapi, dalam beberapa kasus, beberapa perusahaan yang bakal pailit dan punya niat bekerja bersama, umumnya digunakan oleh beberapa perusahaan yang semacam buat membesarkan dan meluaskan marketing mereka.

Misalkan di dunia pertelevisian. Dengan makin ramainya stasiun stasiun tv baru, membuat ANTV kalah berkompetisi dengan stasiun tv yang lain.

Pada kondisi itu, ANTV ditempatkan pada sebuah kondisi jika mereka tidak sanggup untuk mengongkosi ongkos operasional sendiri. Jalan keluarnya ialah cari investor, dan pada akhirnya ANTV bekerja bersama dengan StarTV.

4. Mengecilkan perusahaan

Sebuah perusahaan walau bergerak dalam satu sektor bisnis tertentu atau hasilkan satu produk tertentu, dalam mengadakan aktivitas upayanya tak pernah lepas dari sektor bisnis yang lain.

Sama dalam perusahaan makanan, walau aktivitas upayanya cuman memproses dan membuat makanan, tetap ia memerlukan perusahaan lain untuk jadikan paket produknya makin memikat.

Baiknya perusahaan membuat paket sendiri, dengan demikian automatis keuntungan yang didapat semua masuk kantong sendiri.

Tetapi, pada realitanya tidak semacam itu, bila perusahaan membuat perusahaan paket sendiri, otomatis sudah menambahkan beban perusahaan.

Bila satu saat perusahaan pailit, seberapa banyak pesangon yang perlu dibayar. Oleh karenanya, perusahaan memerlukan faksi lain untuk bekerja bersama.

5. Sama-sama memerlukan

Dalam sebuah pengembangan, terutamanya produk, memerlukan sentuhan sentuhan yang baru supaya produk yang dibuat jadi prima. Tetapi, untuk mewujudkannya terkadang memerlukan suatu hal yang tidak dipunyai perusahaan itu, tapi dipunyai oleh perusahaan lain.

Untuk mewujudkan pengembangan itu, dibutuhkan satu kerjasama yang diharap hasilkan produk baru yang memberikan keuntungan kedua pihak.

Misalkan perusahaan handphone Ericsson dan perusahaan Sony. Untuk pengembangan pada produknya, Ericsson bekerja bersama dengan Sony yang selanjutnya melahirkan produk baru Sony Ericsson (dahulu).

Membuat Proposal Kerjasama

Melihat kondisi itu, lakukan kerjasama sebuah aktivitas yang penting dan jadi taktik perusahaan agar kehidupan perusahaan masih tetap berjalan. Lantas, bagaimanakah cara membuat suatu proposal kerjasama itu?

Proposal kerjasama sebuah saran atau penawaran yang disodorkan di antara dua sebelah pihak dengan arah kerjasama berkenaan satu hal, biasanya dalam soal usaha, dengan konsep sama-sama memberikan keuntungan atau win to win.

Membuat proposal kerjasama memiliki arti tawarkan sebuah kerjasama berkenaan taktik atau gagasan mengenai satu kondisi yang dapat digunakan jadi sebuah keuntungan pada pihak lain seperti perusahaan atau investor.

Isi dalam proposal kerjasama meliputi kondisi yang ditemui dan diatur secara struktural. Disamping itu ada sisi pendahuluan dan penutup.

Membuat proposal kerjasama tidak segampang mengubah telapak tangan. Membuat proposal memang mudah, tapi membuat proposal yang sukses, bergantung Anda sendiri yang memastikannya.

Karena proposal kerjasama memiliki sifat tawarkan sebuah gagasan, proposal harus dibikin sebegitu rupa yang pokoknya mempunyai tujuan memberikan keyakinan calon client Anda supaya ingin dibawa bekerja bersama.

Orientasikan keuntungan yang khusus untuk calon client Anda dan upayakan tidak boleh terlampau memaksakan karena pada proses ambil keputusan, perusahaan perlu menimbangnya dengan masak.

Hal paling penting ialah sesuaikan penulisan proposal kerjasama Anda dengan integritas atau personalitas calon client, hal tersebut benar-benar tentukan disepakati atau tidak sebuah proposal. Di mata client, proposal Anda itu menggambarkan personalitas Anda sendiri.

Ibaratnya ada seorang yang tiba ke Anda dengan tawarkan usaha computer. Namun, performa orang itu tidak memberikan keyakinan, bajunya compang-camping dan karakternya kampungan.

Walau penawaran yang disodorkan benar-benar sangat bagus dan prospeknya ceria, tapi Anda belum pasti terima penawaran itu. Demikian juga hal dengan proposal kerjasama.